Desain permakultur berusaha mencari keharmonisan integrasi antara lanskap dan manusia, untuk menyediakan pangan, rumah, energi, dan materi atau non-materi lain yang dibutuhkan, dengan cara-cara yang berkelanjutan.
Permakultur (kultur atau budaya permanen dan agrikultur atau pertanian permanen) merupakan suatu sistem yang dirancang untuk pengelolaan lingkungan di tengah masyarakat. Permakultur bertujuan untuk memenuhi kebutuhan dan tetap berkelanjutan dengan memanfaatkan sumber-sumber setempat melalui metode ramah lingkungan yang hemat energi dan menyeimbangkan kebijaksanaan setempat dengan alam dan lingkungan.
Pendekatan Permakultur merupakan alternatif penting yang bergerak maju dalam memproduksi perkebunan organik yang sehat, desain kebun rumah tangga, tata ruang desa yang lebih efisien, lingkungan yang lebih sehat, metode produksi energi alternatif, dan pengembangan ekonomi yang berkelanjutan. Metode desain ini bekerja bersama sistem alam, mengurangi polusi dan limbah, dan mampu memproduksi makanan dan hasil panen produktif dengan energi rendah.
Permakultur dapat diterapkan dalam konteks perkotaan maupun pedesaan, dan dalam skala desain berapapun. Permakultur adalah bagaimana kita bekerja bersama, bukan bertentangan, dengan alam.
Temukan lebih lanjut terkait proyek-proyek Yayasan IDEP.
Pertanian organik adalah praktik yang merefleksikan prinsip-prinsip Permakultur. Praktik ini menggunakan teknik terbarukan untuk mencapai keberlanjutan dengan menggunakan zat non-kimia.
Dengan membanjirnya benih-benih hibrid dan Genetically Modified Organism (GMO) yang masuk ke Indonesia dan maraknya produk-produk GMO secara global,
Dengan meningkatnya jumlah wisatawan asing yang mengunjungi Bali setiap tahun dan pesatnya pertumbuhan jumlah penduduk Bali akibat pembangunan.
Sistem pembuangan air yang tidak benar merupakan penyebab utama degradasi lingkungan dan masalah ini sudah mencapai taraf mengkhawatirkan di daerah Bali dan seluruh Indonesia.
Permakultur merupakan desain efektif untuk masyarakat mandiri dengan menggunakan prinsip-prinsip yang berkelanjutan dan ramah lingkungan.
|